Babinsa Aktif Dampingi Program SPELING, Dekatkan Layanan Kesehatan Spesialis ke Pelosok Desa

Babinsa Aktif Dampingi Program SPELING, Dekatkan Layanan Kesehatan Spesialis ke Pelosok Desa
Wonogiri, mitrapolrinews.com — Akses layanan kesehatan yang merata hingga pelosok desa menjadi perhatian serius Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Melalui program Dokter Spesialis Keliling (SPELING), masyarakat kini tak perlu lagi menempuh jarak jauh untuk mendapatkan pelayanan medis dari dokter spesialis. Program ini menyasar wilayah pedesaan yang sulit dijangkau, termasuk di Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri.

Dalam pelaksanaan kegiatan yang digelar oleh RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso (RSMS) Wonogiri bersama UPTD Puskesmas 2 Tirtomoyo, kehadiran Babinsa menjadi bagian penting yang tak bisa dipisahkan. Kopka Deni Prasetyo, Babinsa dari Koramil 07/Tirtomoyo, tampak aktif mendampingi jalannya kegiatan bersama Aipda Edi Susilo dari Polsek Tirtomoyo.

Peran Babinsa dalam kegiatan ini bukan hanya sebatas pengamanan, tetapi turut membantu koordinasi antara tim medis dan perangkat desa, memastikan informasi layanan sampai ke masyarakat, serta membantu warga dalam proses pemeriksaan.

“Kami ingin memastikan masyarakat benar-benar merasakan manfaat dari layanan ini. Mulai dari kehadiran dokter spesialis hingga proses pemeriksaannya harus berjalan lancar,” ungkap Kopka Deni.

Adapun layanan yang diberikan dalam program SPELING meliputi Poli ObGyn (Kandungan dan Kebidanan), Poli Penyakit Dalam, Poli Kejiwaan, dan Poli Paru. Layanan ini langsung diberikan di balai desa atau fasilitas kesehatan terdekat di desa, sehingga warga tidak perlu repot menuju rumah sakit di kota.

Kabid Pelayanan Medik RSMS, dr. Gatot Tri Wibowo menyampaikan bahwa program SPELING merupakan inisiatif dari Gubernur Jawa Tengah, yang bertujuan untuk menghadirkan keadilan layanan kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat, tanpa terkecuali.

“Program ini adalah bentuk komitmen pemerintah untuk mendekatkan pelayanan kesehatan, terutama bagi masyarakat yang tinggal jauh dari pusat layanan medis,” jelasnya.

Sinergi antara tenaga medis, aparat TNI dan Polri, serta perangkat desa menjadi kunci sukses kegiatan ini. Keberadaan Babinsa seperti Kopka Deni menunjukkan bahwa TNI tidak hanya hadir dalam konteks pertahanan, tetapi juga aktif dalam mendukung kesejahteraan rakyat, salah satunya di bidang kesehatan.

Dengan peran aktif Babinsa dalam program SPELING, harapan akan tercapainya pelayanan kesehatan yang menyentuh seluruh penjuru desa kini semakin nyata.  (Pendim 0728/Wng)

 

0 Komentar