Pondok Pesantren Citra Suhada Gelar Asrama CAI, Siapkan Generasi Religius dan Mandiri Menuju Indonesia Emas 2045

Jatisrono, mitrapolrinews.com - Dalam upaya mencetak generasi penerus bangsa yang profesional, religius, alim-faqih, berakhlakul karimah, dan mandiri, Pondok Pesantren Citra Suhada yang beralamat di Sendangrejo, Gondangsari, Kecamatan Jatisrono, Kabupaten Wonogiri, menyelenggarakan kegiatan Asrama Cinta Alam Indonesia (CAI). Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai Selasa, 8 Juli hingga Kamis, 10 Juli 2025, dengan jumlah peserta mencapai sekitar 200 orang.

Asrama CAI diikuti oleh berbagai kalangan, mulai dari santri pondok pesantren, pemuda-pemudi muslim, hingga pakar pendidik dari Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII). Mereka datang dari empat kecamatan di wilayah Wonogiri, yaitu Jatisrono, Jatiroto, Slogohimo, dan Sidoharjo.

Dalam sambutannya saat pembukaan kegiatan, Ust. Marsudi pengasuh Pondok Pesantren Citra Suhada menekankan pentingnya kegiatan seperti CAI sebagai bentuk pendidikan karakter yang berkelanjutan. “Kami ingin membekali generasi muda dengan pondasi agama yang kuat, akhlak yang mulia, serta keterampilan hidup yang memadai agar mereka mampu menjadi insan yang bermanfaat di tengah masyarakat,” ujarnya.

Selama tiga hari, peserta mengikuti rangkaian kegiatan yang padat namun edukatif. Mulai dari pelatihan kedisiplinan, penguatan wawasan keagamaan, latihan kepemimpinan, simulasi kebencanaan dan survival alam, hingga penanaman nilai-nilai cinta tanah air dan kemandirian hidup.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi antara lembaga pendidikan pesantren, generasi muda, dan para pakar pendidik LDII dalam mencetak sumber daya manusia yang unggul. Tak hanya fokus pada aspek spiritual dan intelektual, CAI juga menjadi wadah untuk mempererat ukhuwah islamiyah antarwilayah.

Pondok Pesantren Citra Suhada Gelar Asrama CAI, Siapkan Generasi Religius dan Mandiri Menuju Indonesia Emas 2045

Salah satu peserta, Cakleg, santri asal Kecamatan Jatiroto, mengaku sangat antusias mengikuti asrama CAI. “Saya senang bisa belajar banyak hal di sini. Selain menambah ilmu agama, saya juga jadi lebih percaya diri dan termotivasi untuk terus belajar dan berkontribusi untuk bangsa,” ungkapnya.

Asrama CAI yang digelar di masa liburan tahun 2025 ini memiliki nilai strategis dalam menyiapkan generasi emas menuju Indonesia Emas 2045, di mana bangsa Indonesia akan merayakan 100 tahun kemerdekaannya. Pada momen tersebut, Indonesia diprediksi memasuki era keemasan dengan bonus demografi yang besar.

Namun, bonus demografi tersebut hanya akan berdampak positif apabila generasi muda dibekali dengan nilai-nilai spiritual, akhlak yang baik, kemampuan berpikir kritis, dan keterampilan abad 21. Melalui kegiatan CAI, Pondok Pesantren Citra Suhada turut mengambil bagian dalam mempersiapkan generasi yang unggul dan kompetitif di masa depan.

Pihak penyelenggara berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkesinambungan, bahkan diperluas cakupannya ke kecamatan lain. Selain sebagai media pembinaan, kegiatan asrama CAI juga menjadi momen penting untuk memupuk rasa cinta tanah air, memperkuat nasionalisme, dan menumbuhkan semangat kebersamaan dalam membangun bangsa.

“Kami berharap, dari pondok sederhana ini akan lahir pemimpin-pemimpin masa depan yang tidak hanya cerdas, tapi juga amanah, jujur, dan bertanggung jawab,” tutup salah satu panitia kegiatan.